Peran Media Internet

. Peran Media Internet

1. Internet Merubah Segala Sesuatu

Internet merupakan jaringan longgar dari ribuan komputer (saat ini sudah jutaan) yang menjangkau jutaan (sekarang milyaran) orang di seluruh dunia (Laquey dalam Ardianto dkk, 2009: 150). Meskipun internet merupakan dunia baru, namun memiliki pesona yang sangat kuat. Sejak diciptakan pada kisaran tahun 1970-an, internet terus memikat untuk dieksplorasi, digali, serta dikembangkan oleh para ahli dan pemerhati teknologi. Pada perkembangannya, banyak lembaga pemerintahan, dan instansi pendidikan serta kelompok bisnis di Amerika bergabung dengan jaringan internet. Akibatnya, dalam waktu singkat jutaan komputer dan pengguna yang tersebar di seluruh dunia telah tergabung internet. Apalagi, melalui internet ini para pemakai dapat memperoleh sejumlah informasi secara gratis, seperti berita politik dan ekonomi, teknologi, kesehatan, lingkungan, pemerintahan, humor, cuaca, hobi, lapangan kerja, konsultasi, pendidikan, promosi, dan topik lainnya (Oetomo dkk, 2007: 1).

Internet sangat populer khususnya di kalangan muda. Internet mudah digunakan siapapun, bahkan mereka yang hanya memiliki pengetahuan relatif minim. Internet dapat pula menjadi ajang gaul yang murah, tempat mencari informasi, serta pendidikan dan lowongan pekerjaan yang up to date. Jaringan internet telah populer dan menjadi pelopor revolusi teknologi. Terciptanya internet telah melahirkan dunia baru yang memiliki pola dan corak serta karakteristik berbeda dengan dunia nyata. Kita semakin merasakan bahwa pengaruhnya telah membawa perubahan berarti dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Internet telah mengubah pola kehidupan sehari-hari, perilaku pengguna teknologi, serta berbagai konsep dan sistem bisnis pemerintahan, pendidikan, jurnalistik, hubungan sosial dan lain-lain. Berikut bidang kehidupan yang berubah dengan hadirnya teknologi internet menurut Oetomo dkk (2007: 2-9).

a.  Internet Membidani Ekonomi Digital

Internet yang dieksplorasi untuk pembangunan ekonomi di pelbagai belahan dunia telah melahirkan sistem yang disebut “ekonomi digital” atau istilah lain dengan internet economy, the new economy atau web economy (Turban, 2002: 45). Lahirnya ekonomi digital pada tahun 1990-an telah mengubah secara mendasar kinerja dan pengoperasian perusahaan dan cara memberi nilai kepada pelanggan (Kertajaya, 2003: 89). Era ekonomi digital disebut pula era reformasi, dimana informasi telah menjadi kebutuhan pokok dan komoditas baru. Era demikian dipicu teknologi informasi yang berperan mempercepat dan meningkatkan keakuratan dalam pencatatan dan pengolahan data menjadi suatu informasi. Teknologi internet berperan pula mempercepat distribusi informasi melalui sistem jaringan. Kemudian, lewat jaringan kompuer dan internet kita telah dapat melakukan integrasi data dari tempat transaksi yang tersebar. Kitapun dapat membuka aplikasi-aplikasi bisnis berbasis web yang disebut e-business dan popuper disingkat e-biz. e-business merupakan sistem bisnis berbasis internet. Sistem menawarkan efisiensi dan pengendalian pasar melalui kecepatan dan kemudahan akses, keluasan jaringkauan pasar, serta penghematan waktu dan biaya.

E-businesspun merupakan istilah yang melingkupi kegiatan-kegiatan bisnis yang dilakukan dengan basis teknologi internet, seperti e-marketing, e-promotion, e-pr, e-commerce, e-transaction, e-buy, e-payment, dan e-banking. Istilah meliputi pula produk-produk digital seperti koran elektronik (e-new), majalah elektronik (e-magazine), jurnal elektronik (e-journal), buku elektronik (e-book), ensiklopedia elektronik (e-encyclopedia), kamus elektronik (e-dictionary), dan peta elektronik (e-map). Ada pula istilah pada jasa pengajaran berbasis internet (e-learning), kemudian program dan sistem informasi berbasis internet, ticket elektronik pesawat dan kereta api berbasis internet, (e-reservation) untuk reservasi hotel dan lain sebagainya. Dari eksplorasi internet dalam bidang bisnis ini, kita dapat melihat bahwa internet telah mengubah secara revolusioner pasar tradisional menjadi e-market, dari bisnis konvensiona menjadi e-business.

b.  Internet Melahirkan Sistem E-Government

Penyerapan teknologi internet dalam lingkungan pemerintahan telah melahirkan suatu aplikasi yang disebut e-government. E-government merupakan suatu aplikasi berbasis komputer dan internet yang digunakan untuk meningkatkan hubungan dan layanan pemerintah kepada warga masyarakatnya atau sering disebut Government to citizen (G2C). Selanjutnya, hubungan antara pemerintah dengan perusahaan disebut Government to Business (G2B), sedangkan hubungan dengan pemerintah daerah atau negara lain sering disebut Government to Government (G2G) sebagai mitranya. Internet telah mengubah pola layanan dalam bentuk pembangunan hubungan yang telah komunikatif serta kemudahan layanan administratif, transaksi, dan penyajian informasi. Faktor-faktor di atas menjadi dasar pembangunan aplikasi e-government selanjutnya. Sistem e-government memberikan manfaat bagi peningkatan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat, investor, pebisnis, dan pemerintah daerah atau negara lain. Tujuan komunikasi adalah mereka dapat ikut terlibat secara langsung dalam pembangunan melalui pola-pola kerja sama dan kemitraan. Banyak harapan akan tersedianya berbagai macam layanan untuk aplikasi e-government, tetapi secara umum dapat dikelompokkan dalam tiga jenis (Indrajit, 2002: 29-34).

1)       Jenis layanan yang bertujuan menyediakan informasi seperti visi dan misi pemerintah, berbagai peraturan perundang-undangan, prosedur pendirian usaha, berbagai data kependudukan, pertanian, dan perdagangan. Informasi lainnya adalah tender proyek, sistem pendidikan, hasil pemilu, dan lain sebagainya.

2)       Jenis layanan yang bersifat komunikasi interaktif dua arah, seperti konsultasi perpajakan, diskusi tentang rancangan undang-undang dan lain sebagainya. Untuk jenis layanan demikian, aplikasi e-government memerlukan kelengkapan fasilitas seperti video konfrensi atau aplikasi chatting dan e-mail.

3)       Jenis layanan yang bersifat transaksi, seperti permohonan KTP dan IMB serta pembayaran wajib pajak, PBB, listrik, air, telepon secara online, dan lain sebaginya. Untuk layanan demikian, aplikasi e-government harus dilengkapi sistem informasi online yang mendukung pencatatan setiap transaksi.

c.  Internet Memfasilitasi Sistem E-Education

Elektronik edukasi atau yang lebih familiar disebut e-education merupakan suatu istilah untuk menamai kegiatan-kegiatan pendidikan yang dilakukan melalui internet. Sementara itu, lahir pula istilah-istilah serba “e” seperti e-learning, e-counseling, e-book, e-news, e-library, dan berbagai istilah lainnya. Istilah-istilah menunjukkan bahwa kegiatan-kegiatan atau produk-produk yang menyertai kegiatan pendidikan telah memanfaatkan internet pula. Melalui internet, seakan-akan kampus atau sekolah membuka kelas di berbagai lokasi.  Para peserta didik dari berbagai belahan dunia dapat langsung mengakses situs web kampus atau sekolahnya dan mengikuti pendidikan hanya dari komputer yang berada di depannya. Kemudian, pendidik dan peserta didik dapat berkomunikasi secara langsung.

Ada banyak manfaat yang dapat dipetik oleh lembaga pendidikan, peserta didik, amupun masyarakat pada umumnya. Lembaga pendidikan dapat memperoleh kontribusi dari sistem e-education berupa: perluasan jaringan mitra kerja, baik dengan lembaga maupun instansi di dalam maupun di luar negeri, serta pengendalian biaya khususnya pengurangan biaya pembangunan sarana fisik. E-education mengefektifkan hubungan antara peserta didik dan pendidik tanpa terikat tempat dan waktu. Selanjutnya, lembaga pendidikan dapat membangun simulasi-simulasi pendidikan seperti e-laboratory, memperluas layanan perpustakaan melalui e-library, serta memperluas akses informasi. Lembaga pendidikan diuntungkan dalam segi penekanan biaya transportasi, akomodasi, dan penyediaan aset fisik.

d. Internet Memperpendek Siklus Jurnalistik

Tanpa disadari, terciptanya internet telah menjadikan komoditas artikel, berita, dan informasi semakin memiliki nilai. Kecepatan dan keakuratan telah menjadi faktor penentu komoditas di atas. Para pembaca dapat memperoleh berita, khususnya kejadian-kejadian atau pengetahuan populer yang sedang hangat dengan cepat. Media koran, tabloid atau majalah konvensional memiliki periodesasi waktu terbit. Ada yang harian, mingguan, bulanan atau bahkan semesteran. Di internet, siklus terbit artikel atau berita elektronik sangat pendek, bahkan hanya dalam hitungan menit. Hal demikian terjadi karena internet menyediakan fasilitas untuk mengup-date dan mengup-load berita dengan mudah dan cepat. Dengan demikian, hanya dalam hitungan menit artikel atau berita dapat segera tersaji di layar kaca komputer pembaca. Siklus berita yang pendek dapat terjadi karena berita dapat dapat disajikan tanpa dicetak. Setiap penulis artikel dan peliput berita dapat menyusun naskah dan segera meng-uploudnya di halaman situs yang telah tersedia.

Sementara itu, internet sebagai media jurnalistik saat ini memang memiliki kekayaan fasilitas yang seakan tiada batas. Bahkan kini, internetpun dapat dieksplorasi untuk menyajikan karya-karya jurnalistik yang lebih komunikatif. Tandanya adalah lahirnya Surat Kabar Elektronik (a-news) yang telah banyak mengubah pola orang dalam mencari berita dan informasi. Sebutlah Kompas Cyber Media, Femina Online, Detik Com, dan CyberNas merupakan model jurnalistik modern. Melalui internet, redaksi dapat melengkapi tidak hanya gambar-gamabr dua dimensi seperti foto, melainkan dapat pula menyertakan liputan video sebuah kejadian di lapangan.

e.  Internet Membangun Pola Hubungan Sosial Baru

Teknologi internet merupakan perpaduan teknologi telekomunikasi dan komputer. Sejak internet diciptakan pada kisaran tahun 1970-an, kini bumi seakan hanya sebuah desa global yang kecil. Para warganya setiap saat dapat saling berjumpa dan bertegur sapa, berdagang dan berbelanja, sekolah, dan berwisata ke berbagai belahan bumi hanya melalui komputer pribadinya. Jarak dan dinding politik yang membatasi akses seseorang kepada orang di negara atau benua lain seakan sudah tidak ada. Komunikasi antara mereka ibarat hanya sejauh tombol mouse dan dapat dilakukan setiap saat dan tidak dibatasi oleh batas wilayah. Keluargapun akan menemukan arti baru tentang rumah. Kini anggota keluarga tidak perlu bepergian hanya untuk mencari informasi harga barang yang hendak dibeli. Seluruh anggota keluarga dapat berkumpul dan bersama-sama berselancar di internet untuk mendapatkan informasi, berekreasi, belajar bersama dan berbelanja. Singkat kata, kini semua anggota keluarga memiliki kesempatan baru untuk bercengkrama bersama. Dengan internet, ayah dan ibu dapat berkomunikasi dengan anak-anaknya yang berada nunjauh di luar kota atau pulau, bahkan  di luar negeri setiap saat dengan biaya loka, dan memungkinkan untuk saling melihat gambarnya melalui video calling. Oleh karena itu internet menjadi solusi menghemat biaya komunikasi.

Merebaknya komunitas-komunitas jejaring sosial seperti facebook, friendster, blogger serta twiter telah membawa perubahan bagi kalangan anak muda untuk membentuk komunitas-komunitas sosial sesuai dengan yang diminati dan kompetensinya. Sehingga hal ini secara tidak langsung dapat menambah wawasan serta pengetahuan mereka melalui ajang yang untuk mencari pertemanan dan menjalin hubungan tersebut. Tetapi jejaring sosial tersebut saat ini juga dapat digunakan untuk menggalang opini publik agar mau berpartisipasi atau setuju dengan berbagai hall yang ingin dicapai. Misalnya opini terhadap “Koin Prita”, atau pernyataan-pernyataan tokoh akan menjadi sesuatu yang memicu munculnya ide atau gagasan baru dalam berbagai hal kehidupan.

2.  Internet dan Sejarahnya

Menurut Oetomoe dkk (2007: 20), pada mulanya internet berasal dari impian J.G.R. Licklider (1915-1990), seorang Psikolog di Massachusetts Institute of Technology, tentang sebuah Galatic Networks di awal tahun1960-an. Kemudian, ketika Licklider bekerja di Advanced Reasearch Project Agency (ARPA) di Pentagon, Lawrence G. Robert mencoba mewujudkan impiannya (Port, 2004). Meskipun pertemuan antara Licklider dan Robert terjadi tahun 1984, Robert baru benar-benar konsentrasi untuk pengembangan internet mulai Desember 1966. Kemudian, Robert mulai menguraikan rencana jaringannya dalam konfrensi-konfrensi para peneliti. Akhirnya, internet dikembangkan dalam suatu penelitian militer Amerika Serikat yang disebut Advanced Reasearch Project Agency Network (ARPANet). ARPANet menghubungkan pusat penelitian Departemen Pertahanan dengan pusat-pusat penelitian di universitas-universitas di Amerika Serikat. Tujuannya adalah menghadapi kemungkinan terjadinya serangan nuklir.

Sejarah internet telah menempuh waktu yang panjang. Namun, umumnya orang hanya melihat pada tahun 1970-an saat terjadi perkembangan teknologi informasi yang sangat menakjubkan. Peristiwanya adalah terbentuknya konvergensi antara teknologi komputer dan telekomunikasi, lalu melahirkan sebuah teknologi baru yang sangat dahsyat, yaitu internet. Meskipun demikian, perkembangan teknologi internet sempat surut, hingga tahun 1990-an gaung internet kembali merebab. Internet menjadi populer kembali sejak tahun 1995 dan ditandai bertambahnya secara drastis domain komersial dan jaringan World Wide Web (WWW). Penelitian terus berlanjut, Defence Advanced Reasearch Project Agency (ARPHA Departemen pertahanan USA) terus mengembangkan jaringan internet yang demikian pada tahun 1973 dengan membangun jaringan ARPHANet. Tujuannya menghubungkan beberapa jenis jaringan paket data, seperti BITNet, CSNet, dan NSFNet yang telah dikembangkan pemerintah, perguruan tinggi atau swasta sebelumnya.

Di Indonesia menurut Oetomo dkk (2007: 23) jaringan internet mulai dikembangkan pada tahun 1983 di Universitas Indonesia berupaUINet oleh Dr. Joseph F.P. Luhukay. Ketika itu, ia baru menamatkan program doktor filosofi ilmu komputer di Amerika Serikat. Jaringan dibangun selama empat tahun. Pada tahun yang sama, Luhukay pun mulai mengembangkan University Network (Uninet) di lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Uninet adalah jaringan komputer dengan jangkauan lebih luas dan meliputi Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Surabaya,Universitas Hasanudin, dan Ditjen Dikti.

3.   Internet dan Fasilitasnya

Kerja keras para ahli telah membuahkan hasil. Internet semakin kaya dengan aneka layanan, antara lain: electronic mail (e-mail), mailing list, Usenet, newgroup, file transfer protocol (FTP), telnet, buletin board sevice (BBS), WWW, internet telephone, dan internet fax. Beranekanya layanan akan membuat para pengakses semakin menyukai internet. Menurut Oetomo dkk (2007: 25-31) masing-masing layanan memiliki kekhasan dan fungsi tersendiri.

a. E-mail

Email merupakan jenis layanan di internet yang paling populer. Dengan menggunakan layanan email, para pengakses dapat saling berkirim atau menjawab surat atau berita dari rekan-rekan dimanapun dan kapanpun mereka berada. Layanan email memungkinkan pula para pengakses untuk mengirimkan lampiran berupa file yang berisi gambar atau tulisan. Email merupakan alat komunikasi yang murah dan cepat. Lewat email, para pengakses dapat berkorespondensi dengan para sahabat dimanapun mereka berada. Hanya dalam hitungan detik, surat yang ditulis akan tiba di kotak surat elektronik yang dituju. Layanan email memungkinkan para pengakses menyimpan surat-surat yang dianggap penting. Dengan demikian, mereka dapat menelusurinya kembali di kemudian hari. Alamat email pengakses akan dilengkapi pula oleh mailbox (kotak surat elektronik) yang dapat menampung surat-surat yang dikirim kepadanya. Siapapun dapat mendaftarkan diri untuk mendapatkan layanan email gratis ke http://www.yahoo.com, http://www.hotmail.com, http://www.fastmail.fm. http://www.securepaynet.net, http://www.cashette.com, dan lain-lain.

b. Mailing list

Penggunaan email dapat dikembangkan menjadi layanan mailing list atau sering disingkat milis. Layanan bermanfaat untuk berlangganan informasi dari suatu grup diskusi yang diminati atau sarana diskusi yang mengasyikkan. Melalui milis, para pengakses dapat mengirimkan informasi-informasi, baik berupa laporan kejadian, berita ekonomi, politik, keamanan, maupun informasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Milis sangat cocok digunakan untuk koordinasi atau pemeliharaan komunitas-komunitas sesuai dengan minat dan kompetensinya. Setiap email yang dikirim anggota milis akan dikirim ke seluruh anggota milis secara otomatis. Dengan demikian, setiap anggota akan mendapatkan informasi yang sama. Milis dirasakan efektif untuk koordinasi kelompok. Jika informasi yang diperoleh setiap anggota sama, maka tidak ada yang merasa ditinggalkan. Untuk membangun milis gratis, para pengakses dapat memanfaatkan fasilitas mailing list yang disediakan di dalam portal http://www.yahoo.com.

c. Internet Relay Chat (Chatting)

Layanan ini tentu akan disukai karena melalui chatting, para pengakses dapat bercakap-cakap dengan rekan-rekan yang ada dalam sebuah ruang chatting. Melalui fasilitas chatting, para pengakses akan memiliki banyak teman di internet. Mereka akan menjadi teman bercakap-cakap dan tempat untuk mencurahkan isi hati atau perasaan pengakses. Lebih lanjut, melalui fasilitas percakapan tekstual para pengakses, khususnya wartawan atau jurnalis, dapat memanfaatkannya untuk mewawancarai seorang tokoh yang berada di kota lain atau sulit untuk membuat janji bertatap muka langsung. Semua teks percakapan dapat didokumentasikan untuk dirangkum menjadi sebuah artikel yang akan dimuat di media. Bagi para pengakses yang telah melengkapi perangkat komputernya dengan fasilitas webcam, pengakses dapat melakukan chatting dengan melihat wajah rekan yang diajak bercakap-cakap.

d. UNESET dan Newsgroup

Layanan ini berupa Bulletin Board Service (BBS) dalam bentuk pesan. Setiap pengakses internet dapat bergabung untuk saling bertukar informasi satu sama lainnya. Pengakses perlu membentuk grup-grup berdasarkan topik-topik diskusi yang disebut newsgrup. Grup-grup akan menjadi sarana pertemuan jarak jauh secara elektronik. Grup-grup yang telah terbentuk alt.gopher, alt.internet service.alt.music. dan lain sebagainya. Newsgroup ibarat papan komunikasi dimana setiap orang bebas mencari informasi yang dibutuhkan serta memberikan informasi yang dimilikinya.

e. File Transfer Protocol

Melalui internet para pengakses dapat pula mengirimkan file yang berisi tulisan, gambar animasi, musik, atau game kepada para rekannya. Layanan FTP paling banyak digunakan untuk lalu lintas file, khususnya bagi perusahaan dan organisasi atau perseorangan, yang akan mengirimkan file kepada rekan-rekannya. Para mahasiswa dan pelajar dapat pula memanfaatkannya untuk mengumpulkan laporan praktikum atau paper kepada dosen atau guru serta bertukar foto atau animasi lucu sebagai salinan kepada rekan-rekannya.

f. Telnet

Ada kalanya komputer pengakses ingin seolah-olah terhubung langsung ke komputer rekannya. Misalnya untuk keperluan-keperluan tertentu, seperti pengerjaan proyek atau tugas bersama, mengaransemen lagu, membuat desain gambar, animasi atau film bersama, atau hanya sekedar bertukar file secara pribadi.oleh karena itu,pengakses dapat menggunakan layanan talnet. Pengakses tentu harus memiliki alamat IP, user ID dan password dari komputer rekan pengakses agar dapat mengakses secara langsung. Melalui fasilitas Telnet, pengakses dapat secara langsung bertukar file yang berisi tulisan, gambar, animasi, film, lagu atau game.

g. Bulletin Board Service

Layanan Buletin Board Service (BBS) merupakan suatu pusat layanan informasi yang menyediakan informasi dari berbagai bidang, seperti: bidang pendidikan dan teknologi, bisnis, sosial, maupun promosi niaga. Jika pengakses menggunakan fasilitas BBS, maka dapat berdiskusi dengan para pengakses lain untuk memecahkan suatu masalah atau membicarakan topik tertentu. Kemudian pengakses yang mengakses BBS mendapatkan fasilitas untuk melakukan download berita atau file dari pengakses lain, dapat melakukan up load berita atau file agar dapat diakses lainnya.

h. Layanan Multimedia

Layanan multimedia internet atau dikenal world wide web (www) merupakan aplikasi internet yang paling diminati para pengakses. www disukai karena mencakup sumber daya multimedia, antara lain gambar, suara, video, audio dan animasi. Oleh karena itu, aplikasi demikian menjadi semacam sarana untuk menjadikan informasi yang interaktif dan atraktif. Akhir-akhir ini, layanan www lebih dikenal dengan sebutan web. Para pengakses dapat memanfatkan web untuk menyajikan profil diri. Jika profil diri kita terdiri atas beberapa halaman web, maka sekumpulan halaman web yang berisi profil diri pengakses disebut situs web profil diri. Selanjutnya sekolah, lembaga dan berbagai perusahaan dapat pula memanfaatkan layanan web untuk menyajikan informasi-informasi yang penting untuk diketahui oleh pengakses internet. Manfaat lainnya adalah menyajikan majalah, koran, dan buku secara elektronik.

i. Teleconference

Aplikasi chatting terus dikembangkan sampai tercipta voice chat, sehingga dapat tercipta teleconference. Caranya dengan menambahkan sound card termasuk VoIP blaster untuk mengkompres suara, sehingga kualitasnya dapat dipertahankan. Apalagi dengan adanya layanan multimedia internet para ahli dapat mengembangkan suatu layanan teleconference dengan lebih sempurna. Gagasannya adalah agar pengakses yang menggunakan internet dapat melakukan percakapan jarak jauh dengan saling memandang satu sama lain. Selanjutnya, para pejabat pemerintahan dapat memanfaatkan fasilitas untuk melakukan rapat jarak jauh. Presiden SBY telah memanfaatkan layanan teleconference ketika memimpin sidang kabinet saat menghadiri sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa di Amerika.

j. Internet Telephony

Fasilitas internet telephony akan memungkinkan para pengakses berbicara melalui internet seperti layaknya menggunakan pesawat telepon. Namun, terminal yang digunakan berupa komputer yang dilengkapi alat penerima dan mikropon. Alamat situs yang menyediakan informasi lebih lanjut tentang internet telephony adalah http://www.net2phone.com atau www.buddytalk.com.

k. Internet fax

Internet dapat pula digunakan untuk mengirimkan faks yang biasa dilakukan melalui mesin faksimili. Aplikasi untuk pengiriman faks lewat internet mudah digunakan dan biaya pengiriman faks dihitung sebagai biaya lokal. Layanan internet fax memberikan kemudahan bagi para sekretaris untuk mengirimkan pesan faksimili dalam jumlah yang banyak.

4.  Peran Media Internet dalam Program Bimbingan Konseling (E-Counseling)

Media internet yang pemakainannya saat ini telah merambah dunia pendidikan, telah melahirkan dan merubah berbagai bentuk dan corak berbagai hal dalam dunia pendidikan. Hal ini berkaitan dengan berbagai hal yang berhubungan dengan internet memunculkan istilah-istilah baru yang disingkat dengan “E” (electronic). Sehingga berbagai layanan dunia pendidikan yang berhubungan dengan internet menggunakan istilah ini. Misalnya, istilah e-library untuk perpustakaan di internet, atau e-book untuk buku-buku yang ada di internet, serta e-learning untuk pembelajaran via internet. Hal ini tidak lepas dari peran media internet yang difungsikan sebagai salah satu sarana dalam bidang pendidikan. Peran ini tidak terkecuali telah merambah bidang bimbingan dan konseling sebagai salah satu bagian dari pendidikan. Maka dari itu, berbagai hal yang berkaitan dengan layanan bimbingan dan konseling juga menggunakan istilah yang sama, yaitu “E-Counseling” (konseling elektronik) atau “E-Counseling and Guidance”.

Peran media internet dalam layanan bimbingan konseling ini sangat besar sekali dalam membantu proses pelaksanaan bimbingan konseling itu sendiri. Berbagai layanan internet yang dapat  kita manfaatkan untuk kepentingan program media bimbingan konseling islam:

a. Akses dan Penyimpanan Data

Akses data merupakan salah satu bentuk fasilitas layanan internet yang berkaitan dengan pencarian dan pengaksesan web atau berbagai situs yang memuat berbagai hal seperti informasi, berita atau pengetahuan yang kita butuhkan. Kemudian berkenaan dengan bagaimana hasil akses data tersebut kita simpan untuk kepentingan kita dikemudian hari, bahkan saat ini sudah ada layanan penyimpanan file atau arsip di internet. Situs-situs yang ada di internet yang biasa kita akses dengan nama World Wild Web (www), dan sering disebut sebagai web. Dewasa ini, fasilitas web mengizinkan pengakses untuk mengakses dan berinteraksi dengan teks, grafik, animasi, foto, suara dan video. Web secara fisik adalah kumpulan komputer pribadi, web browser, koneksi ke ISP, komputer server, router dan switch yang digunakan untuk mengalirkan informasi dan menjadi wahana pertama berbagai pihak terkait. Menurut Oetomo dkk (2007: 145) web dibagi menjadi empat jenis, yaitu:

1)       Web search engine: adalah web yang memiliki kemampuan untuk melakukan pencarian dokumen berdasarkan kata kunci tertentu. Contohnya Google dan Alltheweb.

2)       Web portal: adalah web yang berisi kumpulan link, search engine, dan informasi, contohnya Yahoo, dan AOL.

3)       Web perusahaan: adalah web yang mendeskripsikan suatu perusahaan, layanan, fasilitas dan segala sesuatu tentang perusahaan. Contohnya telkomsel, UIN SUKA dan lain sebagainya

4)       Web pribadi: adalah web yang memuat profil pemilik web serta berbagai hal tentang kehidupannya.

b. Komunikasi dan Hubungan Sosial

Bentuk fasilitas layanan internet jenis ini, berkaitan dengan fungsi media internet yang pada dasarnya sebagai alat komunikasi multimedia yang cepat dan murah. Semakin majunya dunia komputer saat ini telah merambah dunia telekomunikasi pula. Dengan menggunakan teknolohgi internet seseorang dapat melakukan komunikasi dengan orang lain. Banyak fasilitas internet yang disediakan untuk berkomunikasi. Berbagai bentuk komunikasi dapat dilakukan dengan internet, baik secara pribadi antar personal, maupun komunikasi kelompok secara bersamaan. Mulai komunikasi melalui teks, semacam SMS, email, mailing list, Internet Relay Chat (IRC) dan fax, sampai komunikasi suara seperti telephone yang biasa disebut VoIP (Voice Over Internet Protocol), hingga komunikasi multimedia yang menghadirkan gambar lawan komunikasi kita secara langsung seperti teleconference. Beberapa jenis komunikasi via internet yang disebutkan di atas, secara praktis dapat digunakan untuk mendukung layanan bimbingan konseling. Misalnya, ketika konselor kesulitan untuk mewawancarai konselinya secara langsung, karena berbagai kesibukannya, maka berbagai layanan internet jenis ini dapat dimaksimalkan penggunaannya.

Istilah komunikasi untuk anak muda melalui internet biasa dikenal dengan chatting. Istilah chatting sebenarnya berasal dari IRC, dimana seseorang dapat saling berkomunikasi melalui internet dengan menginstal sebuah perangkat lunak bantu. IRC adalah suatu bentuk komunikasi langsung melalui internet. IRC didesain untuk komunikasi grup pada forum diskusi yang dikenal dengan channel, tetapi mengijinkan pula untuk melakukan komunikasi secara individu. IRC dibuat oleh Jarko Oikarinen 1988 untuk menggantikan program Multiuser Talk (MUT) pada Bulletin Board System (BBS). Kemudian saat ini banyak sekali jenis aplikasi chatting yang telah dikembangkan dan digunakan luas oleh pengguna internet. Misalnya program mIRC, Yahoo Messenger, ICQ, Instant Messenger, dan lain sebagainya.

Komunikasi untuk menjalin hubungan dengan sesama di internet memang populer dengan istilah chatting. Oleh sebab itu, selanjutnya istilah ini akan menggantikan komunikasi ittu sendiri dalam pembahasannya. Chatting dibagi menjadi dua macam, yaitu berupa teks dan suara. Contoh chatting berbasiskan teks adalah mIRC, Yahoo Messengger, dan ICQ. Aplikasinya, pengguna hanya mengetikkan teks pada program yang tersedia dan mengirimkannya pada lawan bicara. Sebaliknya, chatting berupa suara dapat disebut VoIP, contohnya Skype, Yahoo Messanger with Voice, dan Google Gtalk. VoIP membutuhkan sebuah aplikasi yang disebut Instant Messaging (IM) dan memiliki akses internet, maka percakapan jarak jauh dapat dilakukan. VoIP dapat diimplementasikan pada jaringan internet manapun, tetapi bandwith berpengaruh terhadap kualitas percakapan. Jika bandwith-nya kecil maka suara terdengar terputus-putus.

Untuk mempermudah pemahaman aplikasi penggunaan berbagai layanan internet untuk keperluan menjalin komunikasi dan hubungan sosial dengan sesama pengguna internet di manapun berada, maka perlu dikelompokkan berdasarkan jenis keperluannya dari bentukbentuk aplikasi yang akan digunakan sebagai media komunikasi dan menjalin hubungan sosial.

1). Untuk Keperluan Komunikasi

a)       Saling melakukan percakapan atau chatting, melalui IRC (Internet Relay Chat). Baik chatting yang berbasis teks maupun suara. Untuk yang berbasis teks biasanya aplikasinya menggunakan Yahoo Messanger (YM), miRC, dan ICQ. Sedangkan yang berbasis suara yang biasa disebut VoIP (Voice Over Internet Protocol) dengan aplikasi Instant Messaging. Perangkat lunak yang biasa digunakan adalah Yahoo Messanger with Voice, Gooogle Talk, dan Skype. Chatting berbasis suara juga dapat dilakukan dengan menampilkan wajah penelpon dengan syarat komputer yang digunakan sudah terpasang kamera, selain adanya mikrofon, speaker, sound card dan koneksi internet tentunya.

b)       Saling berkirim pesan, baik kartu ucapan / E-card, maupun pesan pendek / SMS (Short Message Service). Aplikasinya dapat menggunakan layanan dari www.123greetings.com. Dalam layanan jejaring sosial seperti Facebook atau Friendster dan Twiter, juga disediakan untuk dapat berkirim pesan.

c)       Saling berkirim surat elekronik atau email melalui email account yang telah dimiliki baik secara online maupun offline. Aplikasi email secara online maksudnya pengguna harus terus selalu online agar dapat berkirim dan menerima email, hal ini dikarenakan proses pengiriman dan penerimaan email dilakukan satu persatu, sehingga memerlukan koneksi terus ke email server. Aplikasi email online yang sering digunakan adalah yahoo.com, hotmail.com, mail.com dan lain sebagainya. Umumnya aplikasi email online adalah layanan gratis. Sedangkan aplikasi email offline, pengguna tidak harus terus menerus online selama sesi pengaksesan. Karena proses pengiriman dan penerimaan dapat dilakukan secara komulatif. Misalnya proses penerimaan surat, ketika pengguna membukanya, maka aplikasi segera mendownload semua email baru yang ada di email server ke dalam komputer pengguna, sehingga ketika penerimaan selesai, email-email tersebut telah tersimpan otomatis dalam komputer pengguna. Umumnya aplikasi jenis ini adalah bayar.

Aplikasi email yang paling umum adalah email online. Agar dapat menggunakan fasilitas yang disediakan oleh aplikasi email online, menurut Oetomo dkk (2007: 198-210) perlu melakukan berbagai proses seperti di bawah ini.

a)       Membuat alamat email, pertama akseslah melalui web broser-nya situs www.yahoo.com dan klik “Mail”, lalu pilih link “Get a Free Yahoo Account” kemudian “Sign Up Now”. Kemudian isilah formulir pendaftarannya sesuai dengan data diri pengguna, jangan lupa memasukkan kata sandi yang tertera di bawahnya. Kemudian kliklah “I Agree”, maka kotak pos email telah di set up, jika ingin membukanya kliklah “Continue to Yahoo! Mail”.

b)       Menulis email, kliklah tombol “Compose” kemudian isilah kolom-kolom yang tersedia; To (untuk alamat tujuan), Subject (untuk topik atau judul email, dan kolom yang besar diisi email-nya, lalu klik “Send”. Maka tampilan konfirmasi yang menyatakan email telah terkirim akan muncul.

c)       Mengirim email dengan attachment, pengguna dapat mengirim berkas dalam bentuk apapun seperti dokumen, gambar, audio, maupun video dengan mengklik “Attach File” pada halaman penulisan email. Ada 5 kolom sebagai tempat lokasi berkas yang akan dilampirkan. Kliklah “Browse” dan pilih berkas yang akan dilampirkan atau menuliskan langsung di lokasi berkas tersebut. Setelah memasukkan berkasnya, maka kliklah “Attach File”, jika sudah selesai maka kliklah “Continue to Message”, jika ingin melampirkan lebih banyak berkas lagi, maka kliklah “Attach More Files” dan ulangi seperti tahap sebelumnya. Setelah “Continue to Message” di klik, maka pengguna akan dibawa ke halaman penulisan email dan kliklah “Send”.

d)       Menerima email, sebelum membaca email, pengguna harus terlebih dahulu melakukan login dengan mengisi kolom “Sign In To Yahoo” dengan nama pengguna dan passwordnya, lalu klik “Sign In”. Kemudian tampilan kotak pos atau amplop muncul memberitahuklan jumlah email yang masuk, kliklah “Inbox” untuk membukanya. Kemudian akan tampil daftar email baru, maka kliklah email yang ingin dibacanya. Jika ingin menyimpan berkas dari email yang telah dibuka tersebut, maka kliklah “Download File” di sebelah kalimat “Plain Text Attachment”. Kemudian jika ingin menyimpan berkas gambar yang dikirim, dapat mengklik “Save to Computer” di sebelah thumbnail gambar. Maka, tampilan berikutnya muncul, kliklah “Download Attachment” untuk menyimpannya ke komputer.

e)       Menutup kotak pos, untuk mengakhiri sesi email, kliklah “Sign Out” yang ada di pojok kiri atas.

2). Untuk Keperluan Menjalin Hubungan Sosial

Untuk keperluan menjalin hubungan sosial ini dimaksudkan bahwa penggunaannya lebih banyak dilakukan secara kelompok, atau bersama-sama oleh sejumlah pengguna yang memiliki minat yang sama atau kepentingan serta kompetensi yang sama. Semua media komunikasi internet yang dijelaskan di atas tersebut dapat digunakan untuk menjalin hubungan sosial. Hanya saja media yang digunakan untuk keperluan tersebut ada tersendiri. Untuk penjelasan yang lebih baik, dapat dikelompokkan berdasarkan jenis keperluannya.

a)       Untuk menjalin hubungan pertemanan dan mempererat persaudaraan, biasanya disebut jejaring sosial. Aplikasi yang populer saat ini adalah Facebook, Friendster, atau Twiter dan Webblog.

b)       Untuk forum diskusi atau biasa disebut Mailing List. Mailing List digunakan untuk forum-forum diskusi berbagai topik, mulai jual beli, otomotif, ilmu pengetahuan, politik, dan lain sebagainya (contohnya Kaskus, macbekas.com dan lain-lain).

c)       Untuk keperluan mendesak dan darurat, karena terjadi benturan kegiatan bagi kepentingan instansi, perusahaan atau Negara. Media ini biasanya disebut teleconferece dan biasanya menggunakan VoIP.

Hubungan sosial yang dilakukan di internet, berlangsung dalam forum-forum diskusi tentang berbagai hal, serta jalinan persahabatan. Umumnya terbentuk dan ingin terlibat dalam forum-forum diskusi karena motivasi ingin mendapatkan sesuatu yang bermanfaat bagi pengguna internet. Oleh sebab itu forum yang diikutinyapun didasarkan pada kesamaan minat, kepentingan, hobi dan keilmuannya bagi akademisi. Untuk kenyamanan berdiskusi tersebut diperlukan fasilitas lain yang dibutuhkan, yaitu mailing list dan chatting. Milis merupakan bagian dari newsgroup, yakni pertukaran informasi melalui email yang terdaftar sebagai anggotanya. Milis singkatan dari miling list menurut Oetomo dkk (2007: 210) dibagi dua, yaitu:

a)       Milis pengumuman: yakni administrator mengirimkan email ke anggotanya dan umumnya otomatis dilakukan ketika pengguna telah melengkapi pengisian form regristrasi pada milis.

b)       Milis diskusi: yakni mengizinkan pengguna atau sekelompok pengguna milis untuk saling bertukar informasi ke satu email atau ke sekelompok email pengguna milis.

Untuk mengetahui berbagai seluk beluk tentang forum komunitas pengguna milis, perlu dijelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan miling list tersebut.

a)       Membangun komunitas milis, untuk membuat sebuah milis, kita memerlukan sebuah server layanan milis. Salah satu server yang menyediakan ini adalah Yahoo!Group yang memiliki alamat www.yahoo.groups.com. Untuk membuat milis kita harus memiliki account di Yahoo. Untuk itu lakukan sign in pada account pengguna dengan menekan link “Sign In” di bagian atas web. Cara lainnya adalah membuat account Yahoo baru dengan menekan link “Sign Up”, dan langkah-langkah sign up untuk account baru sama dengan ketika akan membuat email. Setelah melakukan login, maka tampilan berikutnya akan muncul, scroll-lah ke bawah dan klik “Start a Group Now” untuk membuat sebuah milis baru. Kemudian akan muncul pilihan kategori grup yang hendak dibentuk. Pengguna dapat melakukan pencarian dengan mengetikkan golongan grup yang akan dibuat atau memilih langsung kategori yang telah ada. Misalnya memiih “Computer and Internet”, lalu akan muncul tampilan berikutnya yang menghadirkan subkategori yang akan dibangun, misalnya memilih sub kategori “Hardware”. Kemudian akan muncul tampilan berikutnya, kliklah “Place My Group Here”, sehingga akan muncul tampilan berikutnya yang digunakan untuk mengisi deskripsi mengenai milis, lalu tekan “Continue”. Langkah berikutnya adalah memilih profile yang akan digunakan. Dalam account Yahoo pengguna dapat memiliki lebih dari satu profile. Kemudian isikan kode verifikasi yang dicantumkan dalam kolom. Langkah berikutnya adalah mengundang orang-orang yang mungkin berminat untuk bergabung ke dalam milis. Kliklah “Invite Peaple to Join” kemudian akan muncul tampilan berikutnya, lalu ketikkan alamat-alamat email yang akan diundang, satu baris satu alamat email. Kemudian, scroll ke bawah untuk mengisikan pesan mengapa mengundangnya untuk bergabung ke milis. Lalu tekan “Submit Invite”. Kemudian untuk melihat daftar anggota yang telah bergabung ke milis, gunakanlah link “Members”. Kemudian untuk menghapus member dari milis gunakanlah link “Remove”, lalu kliklah email member yang akan dihapus satu baris satu email. Kemudian kliklah “Remove Members”. Untuk logout dari administrasi milis, gunakanlah link “Sign Out”.

b)       Bergabung dan keluar dari komunitas, untuk bergabung dengan sebuah milis yang sudah lama eksis dan berkembang baik. Caranya adalah dengan mengirimkan sebuah email kosong dengan tujuan nama milis. Penulisan tujuan email ini adalah (nama-mailing-list-subscribe@yahoogroups.com). Misalnya, id-hardware-subscribe@yahoo.com. Setelah mendapatkan email konfirmasi, maka reply email dan langsung kirim tanpa merubah apapun. Sebaliknya jika kita ingin keluar dari sebuah komunitas milis, maka langkahnya adalah mengirimkan email kosong dengan tujuan milis (nama-milis-subscribe@yahoogroups.com), maka kita akan mendapatkan sebuah email konfirmasi. Reply-lah email tersebut dan langsung kirim tanpa mengubah apapun. Jika tidak jadi keluar dari milis, acuhkanlah email konfirmasi. Demikian pula, jika batal, tidak jadi mendaftar maka acuhkanlah email konfirmasi tersebut.

c)       Mengirim dan menerima berita, untuk mengirimkan berita ke seluruh anggota milis, langkah awal yang ditempuh adalah login terlebih dahulu di www.yahoogroups.com dengan Yahoo ID yang dimiliki. Kemudian pilihlah milis yang akan dikirimi berita, lalu pilihlah menu “Post” yang ada pada menu sebelah kiri. Isilah subjek berita yang akan dikirim dan isilah beritanya pada kotak yang tersedia dan kliklah “Send”. Untuk membaca berita dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama dengan login ke email yang didaftarkan dalam milis. Kedua, login pada www.yahoogroups.com, lalu pilihlah milis yang akan dibaca dan pilihlah “Messages”.

3). Pengembangan dan Pengelolaan Situs

Internet yang berkembang pesat saat ini memiliki berbagai situs beraneka ragam yang jumlahnya jutaan, mungkin bisa juga miyaran. Tetapi besarnya jumlah situs yang ada di internet tersebut secara garis besar menurut Oetomo dkk (2007: 268-269) dapat dikelompokkan menjadi tiga jenis, yaitu:

a)       Situs statis, adalah situs yang hanya berupa pemaparan informasi. Pengguna secara pasif menerima informasi yang disampaikan. Misalnya situs tentang brosur elektronik (e-brochure) seperti situs Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI), www.dikti.com.

b)       Situs dinamis, adalah situs yang dapat menampilkan informasi berbeda kepada pengguna yang berbeda pula. Namun, penggunapun masih secara pasif menerima informasi yang dipaparkan. Misalnya adalah situs yang dapat menyapa pengguna dengan nama pengguna pribadi seperti situs Yahoo, www.mailyahoo.com. (dimana tiap pengguna disapa dengan nama yang login).

c)       Situs interaktif, adalah situs yang memungkinkan pengguna berinteraksi secara aktif dengan situs. Misalnya situs e-commerce dimana pengguna dapat secara aktif memilih barang yang ingin dibeli lalu membayar secara online, seperti situs Amazon, www.amazon.com, atau situs Ebay.

Berkait dengan pengembangan dan pengelolaan situs ini. Konselor atau instansi yang memberikan layanan bimbingan konseling dapat membangun dan mengembangkan situs yang bersifat interaktif, karena harapannya pengguna atau konseli yang ingin mendapatkan layanan bimbingan konseling dapat secara aktif menjalin komunikasi dengan konselornya melalui situsnya tersebut. Untuk dapat membangun situs secara mandiri maupun dibuatkan oleh orang yang kompeten dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara online dan secara offline.

a). Membangun situs secara online

Internet telah menyediakan beberapa layanan yang memungkinkan pengguna dapat membuat dan membangun sendiri situsnya dengan cara yang sangat mudah dan cepat. Layanan internet yang dapat membantu membuat dan membangun serta mengembangkan situs sendiri secara online misalnya Geocities, Lycos, dan Xoom.

b). Membangun situs secara offline

Pembuatan situs secara online walaupun terbilang mudah dan cepat, tetapi temanya terbatas, dan tampilannyapun terkesan klise, minimalis, dan amat sederhana (Oetomo dkk, 2007: 283). Untuk itu agar lebih baik dan penuh kreativitas, maka kita dapat membangun situs melalui cara offline. Pembuatan secara offline dapat menggunakan bantuan aplikasi yang beredar di pasaran seperti Microsoft Front Page dan Macromedia Dream Weaver. Sebagai contoh kita akan membuat situs dengan aplikasi Microsoft Front Page.

Selain membangun situs-situs yang memiliki alamat URL tersebut, seorang konselor dapat juga membangun dan mengelola situs pribadi yang biasa dikenal dengan istilah Weblog. Weblog yang sering disingkat blog dan penggunanya disebut blogger merupakan media untuk menuliskan apapun yang menjadi opini atau pandangan penggunanya, serta catatan harian atau diari. Khusus untuk konselor tentunya opini dan catatan yang berkaitan dengan layanan bimbingan konseling yang dilakukannya. Banyak sekali layanan membuat blog yang gratis beserta perlengkapannya. Misalnya di situs www.blogger.com. Layanan yang paling sering digunakan saat ini adalah Blogger com dan Wordpress com. Berikut menurut Darma dkk (2009: 134-145) tahapan mendaftar di blogger com:

a)       Pada internet Browser bukalah situs www.blogger.com. Kliklah “Create Your Blog Now”, kemudian akan muncul formulir pendaftaran, isilah kolom-kolomnya kemudian berilah tanda centang persetujuan  untuk “Terms & Conditions” kemudian kliklah “Continue”.

b)       Kemudian tampil formulir untuk memberi nama blog. Isilah kolom-kolomnya kemudian isikan kata sandi yang tersedia. Setelah selesai kliklah “Continue”.

c)       Kemudian beberapa pilihan desain antarmuka muncul. Pilihlah salah satu yang disukai, untuk pilihan lebih banyak geserlah scrollbar di samping gambar tersebut. Pilihlah dengan mengklik lingkaran di bawah gambar.

d)       Setelah beberapa saat akan tampil halaman situs yang menunjukkan bahwa blog telah dibuat.

e)       Kliklah “Start Posting” untuk mulai mengisi blog.

f)         Setelah proses pendaftaran selesai, maka selanjutnya adalah proses pengisian blog. Pengisian blog ini hendaknya dilakukan semenarik mungkin agar blog yang dibangun dikunjungi orang. Tahapan pengisian blog:

1)       Pertama akan tampil formulir pembuatan naskah blog. Dalam tampilan tersebut terdapat menu yang berisi judul blog, tipe huruf, ukuran huruf, cetak tebal atau miring, warna teks, hyperlink, paragraf rata kiri-kanan, tengah dan penuh, ada menu model penomoran, memasukkan gambar, preview image, serta isi naskah.

2)       Untuk memasukkan citra kliklah icon memasukkan gambar maka keluarlah pop up untuk memilih gambar yang akan dimasukkan. Setelah memilih dan mensetingnya, kemudian kliklah “Upload Image”. Tunggulah beberapa saat sampai upload selesai, lalu kliklah “Done”. Selanjutnya tampil editor naskah yang berisi image pilihan.

3)       Untuk melihat naskah sebelum diterbitkan, kliklah “Preview” di pojok kanan atas. Jika telah sesuai keinginan kliklah “Publish Post”. Tunggulah beberapa saat untuk proses publikasi. Setelah selesai maka akan tampil halaman pesan kliklah link “View Blog” untuk melihat blog yang telah diisi. Maka akan muncul tampilan blog dengan posting-annya yang pertama. P pengisian selanjutnya sama seperti langkah sebelumnya.

Beberapa situs yang menyediakan sumberdaya antara lain:

a)       Layanan membuat Weblog, terdiri dari www.blogger.com,  www.wordpress.com, www.bcrimson.com, www.livejournal.com, www.pitas.com, www.xanga.com, www.blog-city.com.

b)       Layanan desain Weblog, dapat diperoleh di www.blogskins.com,

c)       Layanan penyimpanan file, ada di situs www.tripod.com, dan www.geocities.com.

d)       Layanan untuk buku tamu dapat diperoleh di www.signmyguestboo.com.

e)       Layanan fasilitas pemberi komentar, atara lain www.enetation.co.uk, www.blogkomm.com, www.b;ogextra.com, www.haloscan.com, dan www.rateyourmusic.com.

f)         Layanan tag board, antara lain www.tag-board.com, www.flooble.com, dan www.doneeh.com.